SEMARANG – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah menggelar Festival Seni Budaya Islam pada Senin, (30/06/2025) di Auditorium Majeng. Kegiatan ini menjadi panggung ekspresi seni Islami yang dikemas dalam rangkaian acara menarik, mulai dari final lomba qasidah kolaborasi, seminar kebudayaan, hingga pameran karya kaligrafi.
Acara yang dibuka secara resmi oleh Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Saiful Mujab, dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat, pegawai, siswa madrasah, seniman lokal, serta tokoh-tokoh agama. Dalam sambutannya, Saiful Mujab menegaskan pentingnya seni sebagai media pemersatu umat dan sarana pelestarian budaya.
“Kegiatan festival dan penghargaan terhadap seni seperti ini harus terus disebarluaskan kepada masyarakat. Budaya adalah jati diri, dan melalui seni kita bisa lebih mengekspose kekayaan budaya sekaligus menyatukan keberagaman umat,” tegas Saiful Mujab.
Final lomba qasidah kolaborasi menjadi salah satu sorotan utama festival. Para finalis dari berbagai daerah tampil memukau dengan harmonisasi musik, syair, dan busana Islami yang dipadukan dengan budaya daerah khas Jawa Tengah. Di area pameran, pengunjung disuguhi beragam karya kaligrafi dari para seniman yang menampilkan kreativitas tinggi dalam mengejawantahkan ayat-ayat suci Al-Qur’an dalam bentuk visual yang estetis.
Festival ini diharapkan menjadi agenda tahunan yang tidak hanya menginspirasi, tetapi juga memperkuat peran Kementerian Agama dalam membina seni dan budaya Islam yang moderat dan inklusif. ( Humas)
No responses yet